Langsung ke konten utama

HAK ANAK BANYAK DIABAIKAN


Saat ini masyarakat global  dihadapkan pada praksis hidup bahwa hak anak sering diabaikan dalam banyak aspek kehidupan.
Tidak jarang kita mendengar adanya informasi kelam seperti kekerasan anak, pemerkosaan,  pencabulan, pembunuhan anak dan perdagangan anak.
Kondisi ini menggugah nurani kemanusiaan dan menggugat atensi semua komponen masyarakat.

Bupati Ende, Ir. Marselinus Y. W. Petu mengatakan ini dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Asisten Sekda bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kornelis Wara S. Sos pada pembukaan Kegiatan Semiloka Tentang Kekerasan dan Upaya Pemenuhan Hak Anak di Kabupaten Ende yang dipusatkan di aula pertemuan Wisma Emaus Jln. Diponegoro Senin (6/11).

Terkait dengan lukisan buram yang menimpa anak Indonesia termasuk anak-anak Ende maka hal tersebut menjadi titik fokus peserta Semiloka, agar  melalui kegiatan ini ditemukan langkah solutif mengatasi berbagai persoalan yang menimpa anak.

Harapnya agar semua komponen masyarakat membangun kerjasama dan kolaborasi peran dalam memperkuat komitmen dan membangun sistem penanganan perlindungan anak yang komprehensif dengan kelembagaan yang ada sehingga masalah yang berkaitan dengan kekerasan terhadap anak dan upaya pemenuhan hak anak di kabupaten Ende dapat teratasi.

Manager Wahana Visi Indonesia ADP Ende Parulian H. Butarbutar saat menyampaikan sambutan mengatakan, kegiatan Semiloka ini diadakan untuk menemukan dan mewujudkan kabupaten layak anak sehingga anak-anak Ende dapat terpenuhi hak-haknya dan terhindar dari berbagai bentuk kekerasan.
( Humas Ende/ Helen Mei (eln)).

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BUPATI ENDE TINJAU PROYEK SIMPANG LIMA KOTA ENDE Ende, NTT. Setelah menempuh perjalanan jauh dari Jakarta dan Kupang, Bupati Ende, Drs. H. Djafar H. Ahmad, MM, setibanya di Bandara H. Aroebesman Ende menyempatkan diri untuk Meninjau Proyek di Simpang Lima Kota Ende, ( Selasa, 24/01/2020 ) soreh.  Pada kesempatan tersebut,  Bupati Djafar berharap kepada Kontraktor Pelaksana dan Penanggung Jawab Proyek, untuk segera menyelesaikan pekerjaan tersebut sesuai dengan tambahan waktu yang telah disepakati bersama. Didampingi Kepala Dinas PUPR Kabupaten Ende, Ir. Fansiskus Lewang, Bupati Djafar meminta agar pekerjaan tersebut berjalan lancar sesuai dengan desain dan perencanaan awal sehingga tidak muncul polemik dikemudian hari. Untuk diketahui saat ini Proyek Simpang Lima Kota Ende, Tengah Mendesain dan Memasang Jembatan Layang atau Hot Spot setelah Desain dan Pemasangan Air Mancur selesai, dan dilakukan uji coba sebanyak 2 kali yakni, Malam pergantian Tahun Baru dan Malam Tadi setelah Bupati m...
" BUPATI ENDE LANTIK 10 PEJABAT STRUKTURAL DAN DIRUT PDAM TIRTA KELIMUTU " Ende, NTT. Bupati Ende, Drs. H. Djafar H. Achmad, MM melakukan pelantikan para pejabat eselon ll Lingkup Pemerintahan Kabupaten Ende, bertempat di Waityng Room/ Ruang Tunggu Pelabuhan Ende, Selasa, 07/01/2020 siang kemarin. Pelantikan yang tertuang dalam Keputusan Bupati Nomor : KEP. 001.829/0024/PP/1/2020 itu sebanyak 11 Pejabat eselon ll dan seorang pejabat/Direktur Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Kelimutu dengan Nomor : 2/KEP/HK/2020. Bupati Djafar dalam sambutannya mengatakan, Peristiwa pengambilan sumpah dan pelantikan yang dilaksanakan di awal tahun 2020 ini, tentunya memiliki makna tersendiri secara khusus bagi pejabat terlantik bahwa moment hari ini merupakan momen strategis, bermartabat dan berahmat dimana hanya orang - orang pilihan dan orang - orang kepercayaan yang diyakini mampu menterjemahkan vissi - missi Pemerintah Kabupaten Ende, ungkap Bupati Djafar. Disamping itu, Lanjut Bupati Dja...
DIDUGA OKNUM ADMIN SISKEUDES DPMD ENDE LAKUKAN PUNGLI ADD DAN DD Ende, NTT. Seorang oknum Admin Siskeudes pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa     ( DPMD ) Kabupaten Ende yang berinisial, ( ZT ), diduga melakukan Pungutan Liar ( Pungli ) terhadap Pengelolaan Alokasi Dana Desa        ( ADD / DD ) dari 225 Desa yang ada di Kabupaten Ende. Dugaan tersebut terkuak lantaran salah seorang Bendahara disalah satu Desa yang ada di kabupaten Ende, Saverius Latu, memberanikan diri untuk mengirim surat dan melaporkan kasus dugaan Pungli tersebut kepada Kementeri Desa dan PDT di Jakarta. Dalam suratnya tertanggal 04 Januari 2020 tersebut, dengan tembusan untuk Bapak Presiden Republik Indonesia di Jakarta, Bapak Menteri Dalam Negri Rebublik Indonesia di Jakarta, Gubernur NTT di Kupang, Bupati Ende di Ende, DPRD Ende di Ende dan Ketua PPIP P3MD Kabupaten Ende di Ende,   Dirinya ( Saverius Latu, Red. ) mengutarakan dan menyampaikan kekesalan dan kesedihannya karena melihat dan mengalami banyaknya P...