Langsung ke konten utama
" MASSA KEPUNG GEDUNG DPRD, KANTOR BUPATI DAN POLRES ENDE " 


Ende, NTT PD. Untuk sebuah Keadilan dan  Demi Kemanusiaan serta untuk mendapatkan Kepastian hukum, Massa Aksi yang tergabung dalam Forum Peduli Kemanusiaan dan Pencari Keadilan  bersama PMKRI dan GMNI Cabang Ende dan forum kaluarga Korban " Mengepung Gedung DPRD, Kantor Bupati dan Polres Ende, Senin, 16/12/2019, guna mendesak agar Kasus Kematian Tidak Wajar yang menimpa ASN pada Dinas Perhubungan Kabupaten Ende, Anselmus Wora ( 45 ), yang diduga dibunuh di Dusun Ekoreko, Desa Rorurangga, Kecamatan Pulau Ende, Kabupaten Ende, Flores, NTT pada 31 Oktober 2019 lalu, untuk segera diusut dan diungkap siapa Pelaku dan Dalang dari kematian Korban Anselmus Wora tersebut ".
Untuk keadilan dan demi kemanusiaan serta mendapatkan kepastian hukum dari proses Penyelidikan yang telah dinaikan statusnya menjadi Penyidikan atas dugaan pembunuhan terhadap warga kabupaten Ende yang juga adalah seorang ASN pada Dinas Perhubungan Kabupaten Ende ( Anselmus Wora,  45 tahun ), Massa Aksi Menuntut agar kasus kematian yang penuh misteri ini dapat segera diungkap oleh Kepolisian secara cepat dan profesional, Agar Pelaku serta Dalang pembunuhan segera ditangkap dan dihukum.


Digedung DPRD Massa Aksi diterima dan berdialog dengan DPRD yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD, Fransiskus Taso, S.Sos didampingi Wakilnya Emanuel Erikos Rede serta Pimpinan Komisi dan sejumlah Anggota DPRD lainnya. 
Saat berdialog dengan DPRD Massa Aksi mendesak agar Kasus tersebut jangan dibiarkan berlarut - larut dan segera diselesaikan agar terungkap siapa pelaku dan dalang dari semua peristiwa tersebut. 


Menjawabi tuntutan Massa Aksi tersebut, Ketua Fraksi Demokrat, Mahmud Bento Jegha mengatakan, DPRD Kabupaten Ende segera membentuk Tim Kerja  Panitia Khusus ( Pansus ). Sebab Kasus Kematian serupa bukan baru pertama terjadi di Kabupaten Ende.


 Kasus kematian tidak wajar yang dialami Anselmus Wora ini adalah kasus kedua setelah Feliks Aso, staf pada Dinas P dan K Kabupaten Ende. Dan sampai saat ini Polres Ende tidak mampu mengungkapkan kedua kasus ini. Jangan kita membangun Kabupatem Ende ini dengan darah ASN, tegas Mahmud Bento. 

Usai melakukan Aksi di Gedung Dewan, Massa Aksi kembali menuju Kantor Bupati
Ende untuk bertemu dan berdialog dengan Bupati, Dan turut hadir bersama Massa Aksi menemui Bupati adalah Ketua DPRD bersama Wakil dan Anggotanya guna menemui Bupati, Namun Bupati Drs. H. Djafar Ahmad  tidak berada ditempat karena sedang berada di luar Daerah.

Selanjutnya Massa Aksi bergerak menuju Kantor Kepolisian Sektor Ende untuk mendesak Pihak Kepolisian agar segera mengungkap siapa pelaku dan dalang dari peristiwa kamatian tersebut. Demikian juga di Polres Ende Massa Aksi diblokade oleh anggota Kepolisian dengan memasang Kawat Berduri di depan pintu masuk Polres. Sehingga Massa Aksi hanya berorasi diluar Halaman Polres. Aksi tersebut sempat mengundang perhatian banyak orang dan mengganggu arus lalu lintas dijalan Pahlawan Ende, sehingga jalur jalan tersebut tutup total selama aksi berlangsung. 
***( Damianus Manans )***.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PERERAT HUBUNGAN BILATERAL, KEDUBES HONGARIA KUNJUNGI PEMKAB ENDE Ende NTT. Kedutaan Besar                ( Kedubes ) Hongaria melalui Nota Diplomatik nomor :  225 / 2019 / HUEMB / JKT, yang dikirim oleh Kedubes Hongaria ke Kementerian Luar Negri di Jakarta, Menginformasikan mengenai rencana kedatangan H. E. Mr. Zsolt N'emeth, Ketua Komite Luar Negri Parlemen Hongaria dan Duta Besar Hongaria, H. E. Ms. Judiyh Pach,  bersama suami dan 6 orang Delegasi ke Kabupaten Ende, untuk melihat Instalasi Pengolahan Air di Kelurahan Rewarangga yang merupakan kerjasama untuk memperkuat dan mempererat Hubungan Bilateral kedua Negara Indonesia dan Hongaria. Kunjungan Delegasi Hongaria ke Kabupaten Ende tersebut dilaksanakan pada Jumad, 17/01/2020 sore kemarin, Guna melihat dari dekat Instalasi Pengolahan Air atau Water Treatme Plan ( WTP ), Pengolahan Air di Kelurahan Rewarangga,          ( SPMAM IKK Rewarangga ) Pembangunan Instalasi Pengolahan air yang merupakan bentuk kerja sama Bilateral kedua...
" BUPATI ENDE LANTIK 10 PEJABAT STRUKTURAL DAN DIRUT PDAM TIRTA KELIMUTU " Ende, NTT. Bupati Ende, Drs. H. Djafar H. Achmad, MM melakukan pelantikan para pejabat eselon ll Lingkup Pemerintahan Kabupaten Ende, bertempat di Waityng Room/ Ruang Tunggu Pelabuhan Ende, Selasa, 07/01/2020 siang kemarin. Pelantikan yang tertuang dalam Keputusan Bupati Nomor : KEP. 001.829/0024/PP/1/2020 itu sebanyak 11 Pejabat eselon ll dan seorang pejabat/Direktur Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Kelimutu dengan Nomor : 2/KEP/HK/2020. Bupati Djafar dalam sambutannya mengatakan, Peristiwa pengambilan sumpah dan pelantikan yang dilaksanakan di awal tahun 2020 ini, tentunya memiliki makna tersendiri secara khusus bagi pejabat terlantik bahwa moment hari ini merupakan momen strategis, bermartabat dan berahmat dimana hanya orang - orang pilihan dan orang - orang kepercayaan yang diyakini mampu menterjemahkan vissi - missi Pemerintah Kabupaten Ende, ungkap Bupati Djafar. Disamping itu, Lanjut Bupati Dja...